Tuesday, 23 November 2010

Daily activities

Hectic morning.

Itu yg ku alami setiap hari. Normally aku bangun jam 4 pagi, minum secangkir teh manis lalu aku membereskan barang2 yg mau aku bawa untuk ke kantor. mulai dari tas, baju sampai peralatan menyusui. ada lagi kegiatan yg harus aku jalani setiap pagi, MENYUSUI..

Jadwal bangun tidur Rei sdh menyesuaikan dengan bundanya. Jam 4, saat alarm berbunyi, Ia pun mulai menggerak2an kepalanya. Kusambut dengan kecupan di pipi. "Selamat pagi cantik, Assalamualaikum.." dan ia pun membalas dengan tawanya yg renyah. *i'm so lucky...

Rei menghabiskan waktunya di tempat tidur ketika bundanya sedang bersiap2 ke kantor. yang ia tahu, sehabis aku mandi dan berdiri di depannya, ia pun tersenyum dan melihat ke arah tabung susunya. Moment itu lah yg ia tunggu, setelah aku gendong, ia pun dengan sigap membuka mulut untuk meraih tabungnya. Sesekali aku melihat jam, terkadang waktuku msh panjang untuk menyusui, terkadangpun tidak.

Seperti tadi pagi, aku bangun jam 4 pagi, tapi aku bermalas2an di tempat tidur dan akhirnya aku tertidur lagi. alhasil jam 5 kurang 10 menit baru terbangun..
aku harus melakukan semuanya dalam 40menit. dari baju, memerah susu, mencuci peralatan menyusui, mandi, berdandan dan akhirnya menyusui.
ohhhh... andai aku Flash, pasti semua itu bisa kukerjakan dengan cepat.
Well, akhirnya dengan berat hati aku harus sms teman satu jemputanku, "gw telat ya, tungguin.."
hehehehehe...

Kalau ditanya kenapa terkadang aku ngga bisa bangun jam 4 lalu melakukan tugas2 itu? jawabannya simple: coz i don't have enough sleep.
Jadwal Rei menyusui yaitu: 23.30 ; 01:30/02:00 ; 03.30 dan setelah itu aku harus benar2 bangun jam 4 pagi untuk bersiap2 kerja.

I'm not complaining, I just want to share..

Walau tengah malam, dini hari sekalipun..
I'll be there, right beside you my lovely,
Reinuka Adams..
Unda love you..



Bunda

Monday, 15 November 2010

Feeding Rei

Dear blog,

Kemarin sore Rei menangis keras, ngga tanggung2 sampai 2 jam ia menangis dan kebetulan aku masih dalam perjalanan pulang.
Resah gelisah berkecamuk di dalam hati, kenapa tiba2 ia rewel? tidak biasa2nya. Seketika pikiranku melayang dan teringat akan perkataan suamiku. "Kata Ibu, Rei kurus, mungkin asupannya kurang. harusnya seumurnya ia udah dikasih makan"

Auch.. terus terang, saat anakmu dibilang kurus, itulah pukulan terberat seorang ibu. what do u expect dr seorang ibu bekerja yg menghabiskan 12 jam di kantor dan hanya mengandalkan ASI perahan?

Sesampainya dirumah, Rei terlihat sedih, airmatanya masih mengalir dan sesekali segukan. Kudekap tubuhnya yg mungil dan berkata: 'Kenapa sayang? km sakit?'

Ia hanya menatap dan menghempaskan tubuhnya kedadaku. Tanpa ba bi bu, aku susui dia. Suamikupun berkata: 'mungkin dia haus, mungkin udah saatnya kita kasih makan'
Hmm.. aku hanya terdiam lalu aku berkata 'ok, nanti kita beli jeruk bayi ya..'

Semalaman itu pikiranku berkecamuk, apa iya aku akan kasih Rei makan. mungkin buat sebagian orang yg membaca blogku ini akan berkata: 'koq gitu aja dipikirin sih, it's just foods!'
Well.. sebenernya bukan itu. Aku banyak baca dr internet tentang pro dan kontra ASI. well, i'll say that aku termasuk yg PRO ASI. Tapi aku bukan org yg menjudge seorang anak yg minum sufor itu anak sapi. auch, that's hurt! mungkin kl kita mau membuat orang aware terhadap ASI, berilah penjelasan, bukan penilaian.

Kembali ke makanan. Dokter2 pro ASI bilang, Enzim pencernaan bayi baru keluar saat ia berusia 6bulan. jika kita kasih makanan padat atau setengah padat itu akan memicu lambungnya untuk bekerja keras dan bisa memicu kanker pankreas atau kanker usus. ya kl seperti itu teorinya, kenapa kita msh harus memaksa?

Rei tertidur dalam pelukanku dan pikiranku tetap melayang..
Well, at least aku akan menemui Dokter Laktasi spy aku bisa dapat penjelasan.

Ah Rei, Bunda merasa sendirian, andai km bisa bilang apa yg km pilih.. km mau pilih ASI atau MPASI?
tapi kl km bisa bicara skrg, unda takut km akan bilang: 'Nasi Goreng!'
*oh my...


bunda

Wednesday, 10 November 2010

few hours with Rei..

Akh.. hari ini cukup melelahkan..
bukan krn latihan basket yg mengeluarkan bnyk keringat (padahal jarang lari juga..), tapi krn perjalanan jakarta bogor yg harus aku tempuh naik kereta ekomoni ac.
maklum saja aku terbiasa naik mobil antar jemput jkt-bgr, all i have to do is sleep.. wkwk..

Hampir tengah malam, aku bergegas mandi. Ayah pun hrs pulang ke rumahnya dengan membawa setumpuk baju kerjanya. Setelah aku mandi, aku melihat putri kecilku tidur, ingin rasanya bermain dengannya untuk mengobati rasa kangenku yg seharian tidak bertemu dengannya. Ia pun terbangun krn aku menciumi pipinya dengan lembut.

'selamat malam cantik, maaf ya unda baru pulang, unda abis latihan basket, unda kangen ama km..' ujarku.

serentak ia pun tersenyum lebar, tak bisa diungkapkan dengan kata2 betapa aku bahagia melihat senyum lebarnya.
Rasa kantuk tak tertahankan lagi, aku harus tidur. tapi baby rei msh bermain2 dengan puting susuku, sesekali ia tarik kekanan dan tarik kekiri, auch, rasanya sakit sekali.. 'rei, unda ngantuk.. bobo yuk?'
sembari mengenyot, ia pun tertawa lebar dan ia pun sibuk bermain dengan puting susuku. rasa kantuk ini sudah tak bisa ditahan, aku pun terlelap.. beberapa saat kemudian, aku terbangun krn ada pukulan2 tangan kecil di dadaku. Akh, rei belom tidur
juga toh, sementara aku mengantuk sekali. Aku lihat jam, aku baru tidur 30menit. Dengan nada memohon, aku menyuruh ia untuk tidur. Aku pun terlelap lagi, sekali lagi ada pukulan2 kecil di dadaku. Rei masih belom tidur.. jam udah menunjukan pukul 2 pagi, rei pun msh menikmati puting susuku..

Aku mulai kesal, aku ngantuk sekali, tapi aku tidak bisa menyuruh ia untuk tidur. aku benar2 ngantuk...
aku mulai garuk2 kepala, kepalaku pening, i need to sleep..

Aku menaruh kepalaku sejajar dengan kepalanya, ingin ku beritahu ia untuk tidur krn aku harus bangun jam 4.30 pagi. Setelah ku taruh kepalaku didekatnya, ia mengangkat tangannya dan menaruhnya di pipiku, ia dekatkan bibirnya yg basah dengan air liur ke bibirku dan ia cium bibirku.
akh, jantungku berdetak cepat dan sontak aku sadar.. Rei ingin bermain denganku..
Akh, aku benar2 egois.. Aku habiskan waktuku untuk bekerja dan waktu malampun Rei sudah terlelap tidur . Pada saat ia mau bermain denganku dan aku mengeluh ngantuk? Kubalas ciuman lembut dan basahnya dengan kecupan di pipi.

Ayo Rei, kita main malam ini.. unda masih bisa tidur di mobil nanti...















bunda